Breaking News

Gunung Anak Krakatau Kembali Hemburkan Magma


BERITABARU.ID, BANTEN | Gunung Anak Krakatau kembali meletus pada Jumat (4/2) hari ini. Gunung yang terletak di Selat Sunda tersebut kali ini menyemburkan abu vulkanik dengan ketinggian mencapai 800 meter.

Menurut Windi Cahya selaku petugas Pos Pantau Gunung Anak Krakatau Pasauran, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, aktivitas gunung berapi tersebut memang mengalami peningkatan. "Iya, betul ada peningkatan aktivitas dari kemarin sampai sekarang," ungkap Windi, dikutip Kompas.com pada Jumat (4/2).

Windi menjelaskan bahwa peningkatan aktivitas Gunung Anak Krakatau itu dipicu adanya dua kali gempa tektonik lokal. Secara visual, teramati adanya embusan terus menerus dengan tinggi kolom asap 200 meter dari puncak.

Meski demikian, Windi menyatakan bahwa status Gunung Anak Krakatau masih berada di Level II atau Waspada. Masyarakat dan wisatawan dilarang mendekati kawah dalam radius 2 kilometer.

"Masih di Level II atau waspada," katanya.

Sementara Warga di Pantai Carita, dan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, dilanda kecemasan akibat erupsi Gunung Anak Krakatau, yang berada di perairan Selat Sunda. Erupsi terjadi sejak Kamis (3/2/2022), dan hingga Jumat (4/2/2022) pagi, masih terdengar suara letusan.

Selain itu, akibat erupsi tersebut muncul kolom abu dari kawah Gunung Anak Krakatau setinggi 357 meter diatas permukaan laut (mdpl). Melalui Indonesia Volcano Monitoring, terlihat Gunung Anak Krakatau terus mengeluarkan abu vulkanik.

Erupsi Gunung Anak Krakatau ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 10 milimeter, dan durasi 0 detik. Gempa yang berkaitan dengan aktivitas magma tercatat satu kali gempa hembusan, sebanyak 17 kali gempa low frekuensi, dan ada sembilan kali gempa vulkanik dangkal. (*)

© Copyright 2022 - BERITABARU.ID | BERITA BARU TERKINI HARI INI