BERITABARU.ID | BREBES — Ditengah deklarasi relawan dukung Erlangga Hartarto maju calon presiden 2024, diruang terpisah ratusan masa kader Partai Golkar justru menggelar mosi tidak percaya terhadap Ketua Dewan Pimpinan daerah (DPD) Partai Golkar Brebes, Teguh Wahid Turmudi.
Mosi tidak percaya dari kadernya sendiri bahkan gelar audensi yang diterima langsung Ketua DPD Brebes bersama Pengurus harian Partai, Senin (18/7/2022), di kantor DPD Partai Golkar, jalan gatot Subroto Brebes.
Aksi masa kader Golkar yang menamakan diri “Gerakan Penyelamat Partai Golkar” Kecamatan Jatibarang tersebut, selain melakukan audensi bahkan sempat turun ke jalan di depan kantor DPD Partai Golkar Brebes.
Dalam aksinya, mereka membawa atribut Golkar dan berbagai spanduk, diantaranya bertuliskan “Turunkan Teguh”.
Mereka mendesak Ketua DPD Partai Golkar Teguh Wahid Turmudi dicopot.
Dalam audensi, Pengurus Kecamatan (PK) Partai Golkar Jatibarang, menuntut pelaksanaan Musyawarah Kecamatan (Muscam) segera dilaksanakan, bahkan mereka sempat mendesak Ketua DPD turun
Kericuhan nyaris terjadi, beruntung petugas Kepolisian yang berjaga langsung meredam situasi, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kami kader Partai Golkar Kecamatan Jatibarang meminta ketua DPD Partai Golkar mengundurkan diri dengan hormat atau di pecat, Kalau tidak turun secara terhormat, kami akan turunkan secara tidak hormat,” Teriak pendemo.
Sementara Kismoro, Pengurus Kecamamatan Partai Golkar Jatibarang dalam audensi sempat pertanyakan pelaksanaan Muscam, menurutnya Muscam mestinya sudah di laksanakan 2021 lalu.
“Kami menuntut untuk segera dilaksanakan Muscam, karena sesuai dengan intruksi DPW Provinsi, Muscam paling lambat Oktober 2021, ini sudah berapa ?.. 2022," Tegasnya.
“Jatibarang Partai pemenang sekabupaten, kenapa di jatibarang kok belum dilaksankan sama sekali, berarti tidak bisa menjalankan roda organiasi dengan baik.
Kami memprotes soal Musyawarah Kecamatan (Muscam) yang selalu diundur-undur waktunya, karena ini adalah urusan organisasi, bukan urusan pribadi, dan bilamana ada urusan pribadi hendaknya jangan sampai mengorbankan organisasi," Bebernya lagi.
Dirinya juga sangat menyesalkan kepemimpinan yang sekarang ini, menurutnya bukanya mendapat penghargaan atas jasa kader dan simpatisan yang telah banyak menyumbang suara terbanyak di Kabupaten Brebes, ia malah merasa seolah-olah dipermainkan.
Menanggapi tuntutan kadernya sendiri, Teguh Turmudi, Ketua DPD Partai golkar mengatakan menyanggupi, ”saya tegaskan, satu minggu setelah ini saya laksanakan, bisa lebih cepat lebih baik,” janjinya. (Rn)
Social Header