Breaking News

Koperasi KMP KITA Serap Konsep Agribisnis Bisnis Budidaya Lele

Keterangan gambar: Kolam budidaya ikan air tawar di cikalongkulon

BERITA BARU | CIANJUR - Prospek agribisnis belum begitu disorot pengusaha. Pasalnya, banyak orang mengira agribisnis adalah bahasa lain guna menyebut “pertanian”. Padahal konsep agribisnis jauh lebih luas dan menarik. 

Pengertian agribisnis adalah istilah berasal dari kata “Agri” singkatan dari Agrikultur berarti pertanian, dan “bisnis” artinya usaha. Jadi apa itu agribisnis adalah usaha yang bergerak di bidang pertanian, terutama dalam hal penyediaan pangan. Sabtu, (30/12/2023).

Salah satunya budidaya ikan lele, prospek agribisnis budidaya ikan lele kedepannya terbilang menjanjikan, potensi tersebut diambil Koperasi KMP KITA diserap kemudian diadopsi dan dipenetrasikan kepada anggotanya.

"Prospek agribisnis di Indonesia terbilang menjanjikan, karena wilayah dan bentang alam Indonesia cukup bersahabat. Di Indonesia banyak ditemukan tanah subur, curah hujan dan iklim yang mendukung produktivitas pertanian, termasuk budidaya ikan lele," ujar Pengawas Koperasi KMP KITA Agus Budi yang biasa disapa Gusbud dilokasi kolam ikan milik H. Aceng Rohendi salah satu anggota Koperasi.

"Luas lahan yang akan kita kelola 1 hektar, meliputi 5 kolam pembibitan dengan sistem pemijahan alami, 15 kolam pembesaran ikan lele, kemudian kolam dengan ukuran 15/30 untuk pembesaran ikan nila dan ikan mas, lokasinya berada di cikalongkulon," tambah Gusbud.

Lanjut Gusbud; "Alhamdulilah' untuk sa'at ini kebutuhan pecel lele Se- Cikalongkulon kita yang pasok," imbuhnya.

Ia juga menuturkan; "Dengan skema seperti ini kita telah membantu pemerintah daerah kabupaten cianjur dalam penanganan stunting, seperti yang pernah Bupati Cianjur ucapkan dalam salah satu helaran di lapangan Prawatasari 'Mari kita tangani stunting dengan komoditas unggulan lokal," urai Gusbud sambil mengutip ujaran Bupati Cianjur.

"Kedepan nya produksi kita akan semakin meningkat dan kita akan melebarkan pasokan ke daerah lain," imbuhnya.

Lanjutnya; "Agribisnis selain prospek kedepannya sangat menjanjikan, skema ini banyak melibatkan orang didalamnya sehingga bisa mengurangi angka pengangguran di Cianjur," jelas Gusbud.

Hal yang sama disampaikan Wakil Ketua Koperasi KMP KITA, Asep Dadan Sunandar, ST. SP. alias Doni.
Keterangan gambar: Photo kolam ikan yang menjadi media agribisnis Koperasi KMP KITA

"Program Agribisnis yang digagas Koperasi KMP KITA tidak hanya di sektor pertanian ikan saja, tapi kita juga mengembangkan program ini menjadi lebih luas cakupan nya," sambung Doni.

"Selain itu, perkembangan teknologi di bidang pertanian membuat prospek agribisnis semakin besar. Dukungan alat-alat pertanian yang semakin canggih tersebut mengakibatkan produktivitas pertanian berjalan secara efektif dan efisien," bebernya.

Lanjut Doni; "Jadi agribisnis fokus dalam aktivitas bisnisnya, bagaimana hasil pertanian mampu didistribusikan dan dipasarkan dengan jangkauan yang luas, harga kompetitif sesuai kualitas, dan dikonsumsi masyarakat secara baik," jelasnya.

Ia pun mengatakan' Peluang usaha agribisnis memiliki banyak manfaat, baik bagi pebisnis maupun lingkungan. Kita bisa berbisnis Sambil Melestarikan Alam.

"Dalam menjalankan usaha pertanian akan melibatkan banyak proses alam, mulai dari pengolahan tanah subur, penggunaan sistem irigasi, pemanfaatan sinar matahari dan hujan. Hal-hal tersebut merupakan salah satu cara melestarikan alam," papar Doni.

"Selain itu kita membantu memberdayakan Masyarakat menengah ke bawah," imbuhnya.

Lanjut Doni; "Bisnis pertanian banyak dilakukan di lingkungan pedesaan, karena kesesuaian ekosistemnya dengan mendirikan agribisnis di desa, kita' telah memberdayakan masyarakat di desa yang notabene kelas menengah ke bawah melalui penyediaan lapangan kerja," paparnya.

Lebih lanjut Doni menjelaskan; "Potensi keuntungan jangka panjang manfaat dari agribisnis, usaha ini berpotensi menghasilkan keuntungan jangka panjang. Karena proses bercocok tanam dan bertani memerlukan waktu yang lama, maka usaha ini bisa dijadikan sebagai investasi jangka panjang, prosesnya yang lama akan menghasilkan keuntungan berlipat," tandasnya.

Terakhir secara sederhana Doni menekankan; "Bisnis ternak lele merupakan penerapan agribisnis yang mudah dilakukan di mana saja. Selain itu, menjalani bisnis ini cukup mudah, karena lele tidak membutuhkan lahan luas dan perawatan rumit untuk membudidayakannya." Pungkasnya.

(HN)

© Copyright 2022 - BERITABARU.ID | BERITA BARU TERKINI HARI INI